Faruq Alfero

Pengalaman mengajar: MI Kembiritan th 1990 - 1994, SMP merdeka Sumbersari Srono th 1991 -1994, SMP/MTs, SMA/MA PONPES Salafiyah syafi'iyyah Sukorejo Banyuputih ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Peringatan Tahun Baru Islam 1441 H di MTs Negeri 11 Banyuwangi

Peringatan Tahun Baru Islam 1441 H di MTs Negeri 11 Banyuwangi

Peringatan tahun baru Islam 1441 H di MTs Negeri 11 Banyuwangi (4/9) dengan tema "Hijrah menuju generasi sehat, Unggul, dan berkarakter". Peringatan tahun baru ditandai dengan beberapa kegiatan, antara lain :

1. Sholat dhuha

2. Tausiyah tentang esensi makna hijrah

3. Santunan anak yatim

4. Ta'aruf / pawai tahun baru

Pesan bpk Imam Syafi'i selaku Kepala Madrasah dalam sambutannya menyampaikan bahwa hendaknya kita sebagai warga madrasah selalu bermuhasbah atau mawasdiri terhadap segala kekurangan-kekurangan kita sehingga dihari-hari akan datang kita akan menjadi lebih baik. Pada momen peringatan tahun baru Islam mari kita hijrah dari yang sayyiah menuju yang hasanah, hijrah dari hal-hal yang negatif menuju yang positif.

Tausiyah peringatan tahun baru Islam 1441 H disampaikan oleh Ustdz. Badarudin Kamal (Gus Badar) alumni Ma'had Aly Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo Situbondo. Pada keaempatan ini Gus Badar menyampaikan bahwa dalam mengawali kegiatan awal tahun hendaknya kita lakukan sebagaimana yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW, antara lain : Nabi selalu melaksanakan sholat dhuha, puasa pada tanggal-tanggal tertentu ( 11, 12, 13 ), dan selalu menyayangi anak yatim. Hijrah artinya pindah dari satu tempat ke tempat, namun esensi peringatan tahun baru Islam adalah hijrah dari hal negatif menuju yang positif, minadzulumadti ilannuur kegelapan menuju terang benderang, minassaiyyiah ilal hasnah. Dengan demikian tema yang digagas pada peringatan tahun ini di madrasah akan bisa diwujudkan. Untuk mewujudkan semua itu harus dimulai dari diri kita sendiri ( ibdak bi nafsih ). Hendaknya kita tidak menyuruh tetapi kita harus bisa mengajak. Apa beda menyuruh dan mengajak ? kalau Menyuruh yang bersangkutan tidak ikut terlibat tapi kalau mengajak yang bersangkutan ikut terlibat. Singkat kata hendaknya kita aelalu menjadi contoh sebelum kita menyuruh orang lain.

Seusai tausiyah dilaksanakan kegiatan santunan anak yatim sebanyak 16 anak berupa dana tabungan siawa untuk kebutuhan uang saku dan kebutuhan pendidikan anak. Dana diperoleh dengan cara menghimpun infaq dari seluruh warga madrasah (siswa, guru, dan karyawan) serta bantuan dari dana parkir kendaraan siswa madrasah.

Setelah kegiatan santunan dan dituup dengan doa, kegiatan silanjutkan dengan ta'aruf/ pawai tahun baru Islam diikutu seluruh warga madrasah. Ta'aruf dimeriahkan dengan grup drumband dan grup hadrah madrasah

Madrasah Hebat Bermartabat

Lebih baik madrasah, madrasah lebih baik

Banyuwangi, 4 September 2019

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post